PETUALANGAN SHERINA 2

PETUALANGAN SHERINA 2

Setelah 23 tahun berlalu Sherina Melodi Darmawan (Sherina Munaf) yang kini telah dewasa dan dirinya berprofesi sebagai jurnalis NEX TV dimana pada awalnya ia ditugaskan untuk berangkat ke Davos, Swiss untuk meliput "World Economic Forum" bersama dengan kameramen sekaligus partnernya Aryo (Ardit Erwandha) bahkan Sherina sudah menyusun rencana peliputannya selama berada di sana namun secara tiba-tiba Ilyas (Gilbert Patiruhu) bos Sherina di stasiun TV tempatnya bekerja sebagai jurnalis mendadak memindahtugaskan Sherina dan Aryo ke Kalimantan untuk membuat sebuah liputan eksklusif mengenai lingkungan hidup yakni pelepasliaran Orangutan yang merupakan satwa langka namun pada saat Sherina & Aryo tengah bertugas di Kalimantan Sherina dikejutkan dengan kehadiran Sadam Ardiwilaga (Derby Romero) sahabat lamanya yang sudah lama tidak bertemu dimana Sadam yang dulunya si "Anak Mami" kini bekerja sebagai Program Manager sebuah LSM konservasi di hutan Kalimantan setelah kedua sahabat tersebut tidak bertemu dan berkomunikasi sekian lama Sadam langsung menyambut baik keinginan Sherina & Aryo meliput mengenai pelepasliaran orangutan disana.

Kegiatan untuk melepas kembali orangutan ke hutan rimba tersebut mendapat halangan dan rintangan dimana anak orangutan yang bernama Sayu dicuri oleh sekelompok penjahat yang dipimpin oleh Dedi (Randy Danistha) dimana Dedi melakukan misi tersebut atas suruhan pasangan suami istri Ferdy Syailendra (Chandra Satria) dan Ratih Syailendra (Isyana Sarasvati) yang memiliki bodyguard bernama Pingkan (Kelly Tandiono) bahkan pasangan tersebut memiliki keinginan dan ambisi untuk memiliki satwa liar yang dijadikan pajangan di rumah mereka dan menjadi bahan pamer alias Flexing terhadap teman-teman serta rekan-rekan kelas atas sosial keduanya hingga Sherina dan Sadam terlibat petualangan seru serta pertarungan sekaligus baku hantam dengan Dedi beserta anak buahnya yang kerap disebut ABADI (Anak Buah Dedi) untuk menyelamatkan Sayu agar bisa kembali ke pangkuan ibunya

Ditengah petualangan yang dihadapi oleh Sherina dan Sadam mereka berdua mengenang kembali kisah persahabatan masa kecil hingga remaja mereka dan keduanya mencari alasan kenapa mereka bisa berpisah sekian tahun lamanya hingga mereka harus menghadapi segala macam perdebatan serta konflik dari medan yang sulit serta musuh yang paling sulit mereka hadapi dari sebelumnya 

Film "Petualangan Sherina 2" adalah film sekuel kedua dari film "Petualangan Sherina" yang dirilis tahun 2000 yang lalu dan kini setelah 23 tahun berlalu film yang disutradrai oleh Riri Riza dan diproduseri oleh Mira Lesmana ini masih diperankan oleh Sherina Munaf dan Derby Romero sebagai Sherina dan Sadam kemudian ada beberapa pemain baru yang ikut terlibat antara lain ada Ardit Erwandha, Kelly Tandiono, Randy Danistha personil grup band "Nidji" kemudian ada Quinn Salman serta penyanyi Chandra Satria dan Isyana Sarasvati tidak ketinggalan pula Mathias Muchus dan Ucie Nurul yang kembali memerankan tokoh ayah dan ibu Sherina namun untuk Isyana dan Chandra yang juga sesama penyanyi mereka berdua tidak hanya berperan di film "Petualangan Sherina 2" sebagai tokoh antagonis namun keduanya juga ikut menyumbangkan suara mereka di soundtrack film "Petualangan Sherina 2" seperti apa keseruan petulangan Sherina dan Sadam saksikan di bioskop pada tanggal 28 September film "Petualangan Sherina 2"

Pemain :
Sherina Munaf : Sherina Melodi Darmawan

Derby Romero : Sadam Ardiwilaga

Ardit Erwandha : Aryo

Quinn Salman : Sindai

Isyana Sarasvati : Ratih Syailendra

Chandra Satria : Ferdy Syailendra

Kelly Tandiono : Pingkan

Randy Danistha : Dedi

Mathias Muchus : Pak Darmawan

Ucie Nurul : Bu Darmawan

Bima Zeno : Abas

Novi Rahmat : Gito

Wisnu Dwi : Daim

Syafrudin Bakti : Jimmy

Gilbert Patiruhu : Ilyas

Nizar Umar : Herman

Stephanus Tjiproet : Indra

Agus Utomo : Jansen

Claudya Christina : Tika

Novita Inong : Tami

Wiwied Salman : Ines

Ratna Riantiarno : Bu Ardiwilaga (Foto & Suara)

Crews :
Editor : Aline Jusria

Director of Photography : Yadi Sugandi

Music by : Sherina Munaf

Story : Jujur Prananto, Mira Lesmana, Riri Riza, Virania Munaf & Sherina Munaf

Written by : Jujur Prananto, Mira Lesmana, Riri Riza & Virania Munaf

Producer : Mira Lesmana

Directed by : Riri Riza

 

THE PREDIKSI TANDING VOLI LAWAN AKTOR PAPAN ATAS

 

Hari Sabtu (26/8/2023) malam menjadi saksi sejarah pertandingan voli beregu bertajuk "BAHKAN VOLI" yang diadakan oleh Vindes Sport sebuah induk olahraga yang dibuat oleh perusahaan Vindes dimana pertandingan voli beregu tersebut mempertandingkan grup motor komedi "The Prediksi" yang melawan para aktor papan atas Indonesia dimana grup motor satu ini seperti biasanya selalu tampil dengan menghadirkan bercandaan, kekocakan, kekonyolan dan juga ide-ide aneh serta gimmick yang tidak terduga dan tidak terprediksi sebelumnya persis sesuai dengan namanya yakni "The Prediksi" bahkan banyak yang menyebut bahwa grup "The Prediksi" adalah grup lawak berkedok geng motor secara hampir seluruh personilnya memang memiliki latar belakang sebagai pelawak. 

Sebab grup motor yang didirikan tahun 2018 ini beranggotakan 13 orang mereka antara lain Andre Taulany, Vincent Rompies, Deddy Mahendra Desta, Wendi Cagur, Surya Insomnia, Ronal Surapradja, Imam Darto, Gading Marten, Soleh Solihun, Tora Sudiro, Ferry Maryadi, Stevi Item dan Ananda Omesh ketiga belas orang anggota grup motor yang hampir di setiap kesempatan kebanyakan bercanda ini akan bertanding bola voli melawan "The Actors" yang beranggotakan para aktor papan atas Indonesia yang juga berjumlah 13 orang sama seperti "The Prediksi" dimana "The Actors" beranggotakan para aktor papan atas tanah air yang terlibat dalam pertadingan "BAHKAN VOLI" Vindes Sport tersebut antara lain adalah Lukman Sardi, Dwi Sasono, Iko Uwais, Ario Bayu, Ricky Harun, Tanta Ginting, Dennis Adhiswara, Bryan Domani, Edo Borne, Vino G. Bastian, Marcell Darwin, Derby Romero dan Baskara Mahendra.

Pertandingan tersebut berlangsung sengit hingga set kelima atau set penentuan meski tetap ada lawak serta bercandanya juga dan pertandingan tersebut sendiri akhirnya dimenangkan oleh tim "The Actors" dengan skor 3-2  

SARAPAN SERU MSG & SPK SAHIL KAMAL

 

Sejak bulan Januari 2023 Jak 101 FM melakukan perombakan terhadap penyiar Prime Time-nya dimana acara radio andalan Sarapan Seru hadir setiap pagi yang sebelumnya dibawakan oleh Ronal Surapradja, Tike Priatnakusumah dan Melissa Karim namun ketiganya telah mengundurkan diri pada tahun 2022 lalu serta program Joki 3 in 1 yang setiap sore dibawakan oleh Jody Fitrahadi & Vecky Manengkey namun setelah Jody hengkang di bulan Juni 2022 lalu serta Vecky yang kini menjadi Single Announcer bukan berarti suasana pagi sore Jakartans sebutan pendengar setia Jak FM menjadi tidak seru dengan tawa canda kelakuan kocak penyiarnya dimulai dari Sarapan Seru program radio pagi di Jak FM yang sebelumnya dibawakan oleh Ronal, Tike, Melissa Karim kini hadir dengan formasi baru yang lebih fresh dengan hadirnya Molan & Gita Bhebhita yang sebelumnya sempat berduet di acara SPK (Siaran Pulang Kerja) serta sempat menjadi penyiar acara radio pagi "Morning Zone" di Trax FM bersama Surya Insomnia sedangkan SPK (Siaran Pulang Kerja) prorgam radio sore yang merupakan rebranding dari Joki 3 in 1 tersebut kini dibawakan oleh duet penyiar super kocak Sahil Mulachela & Kamal Rasyid bahkan sebelum keduanya dipasangkan sebagai penyiar di acara radio sore Jak FM duet Sahil & Kamal yang kerap disebut Duo Bahlul ini pernah berduet dengan Angga Nggok di radio sebelumnya dimana Sahil Mulachela yang juga kerap menjadi content creator ini berduet dengan Angga Nggok menjadi penyiar pagi di Indika FM sedangkan Kamal Rasyid vokalis grup "Orkers Nunung CS" ini juga berduet dengan salah satu personil Podkesmas tersebut di acara radio "Masih Sore Sore" iRadio Jakarta tentu kehadiran duet Sahil & Kamal yang tentunya menghibur lewat berbagai macam celetukan kocak, Jokes serta Gimmick yang tidak diprediksi dan tidak terduga sebelumnya seperti apa keseruan penyiar pagi dan sore baru Jak 101 FM saksikan Sarapan Seru MSG (Molan Sama Gita) setiap Senin s/d Jum'at Pkl.06.00 - 10.00 WIB Serta SPK (Siaran Pulang Kerja) Sahil & Kamal setiap Senin s/d Jum'at Pkl.16.00 - 20.00 WIB 
 

PETUALANGAN SHERINA 2 | Official Trailer | 28 September 2023 di Bioskop

PETUALANGAN SHERINA IS BACK

Setelah 23 tahun berlalu akhirnya film "Petualangan Sherina" kembali hadir menjumpai para pecinta film Indonesia lewat sekuel film "Petualangan Sherina 2" dimana dalam jarak waktu yang cukup panjang dari film sebelumnya diceritakan pada film "Petualangan Sherina 2" ini Sherina M. Darmawan (Sherina Munaf) yang kini beranjak dewasa dan berprofesi sebagai jurnalis awalnya Sherina beserta partnernya Aryo (Ardit Erwandha) di tugaskan untuk meliput acara "World Economic Forum" yang berlangsung di Swiss namun tiba-tiba bos stasiun TV tempat Sherina bekerja mendadak memindah tugaskan Sherina untuk melakukan liputan khusus mengenai permasalahan lingkungan hidup yakni konservasi satwa langka dalam hal ini Orangutan di sebuah hutan di Kalimantan selama Sherina dan Aryo ditugaskan meliput konservasi satwa langka di hutan Kalimantan pula Sherina akhirnya kembali bertemu dengan Sadam (Derby Romero) yang dulunya adalah si Anak Mami putra dari Ardiwilaga namun kini Sadam berprofesi sebagai petugas di balai konservasi satwa tempat Sherina dan Aryo ditugaskan untuk melakukan liputan disana dimana di hutan tersebut Sherina beserta Sadam yang akhirnya kembali bertemu setelah 23 tahun lamanya ditugaskan untuk mengintai sekelompok penjahat yakni para rombongan pemburu liar yang sedang menyusuri hutan dimana rombongan pemburu tersebut dipimpin oleh Dedi (Randy Danistha) yang mendapatkan tugas penting dari Syailendra (Chandra Satria) dimana Dedi dkk mengincar hadiah istimewa yang ingin mereka persembahkan untuk Ratih (Isyana Sarasvati) istri Syailendra dan dalam trailernya yang dirilis hari Kamis (20/07/2023) lalu selain akan menampilkan aksi, komedi dan juga menyanyi dalam sekuel film musikal yang pertama kali dirilis tahun 2000 ini selain masih dibintangi oleh Sherina Munaf dan Derby Romero film "Petualangan Sherina 2" juga akan menampilkan bintang-bintang baru seperti Isyana Sarasvati, Chandra Satria, Kelly Tandiono, Randy Danistha "Nidji", Quinn Salman, Ardhit Erwandha serta Ucie Nurul dan Mathias Muchus yang kembali memerankan karakter ayah dan ibu Sherina saksikan aksi, nyanyian dan komedi yang seru dalam petualangan mereka selengkapnya di film "Petualangan Sherina 2" yang akan tayang di bioskop tanggal 28 September 2023

Pemain :
Sherina Munaf : Sherina

Derby Romero : Sadam

Isyana Sarasvati : Ratih

Chandra Satria : Syailendra

Kelly Tandiono : Pingkan

Randy Danistha : Dedi

Quinn Salman : Shindai

Ardit Erwandha : Aryo

Ucie Nurul : Bu Darmawan

Mathias Muchus : Pak Darmawan

NOSTALGIA SANDIWARA RADIO PODKESMAS GARAP BALADA ONGGOK SI ANAK DURHAKA

 

Bagi yang pernah hidup di era tahun 1980an pasti sudah sering mendengarkan Sandiwara Radio namun setelah hampir 40 tahun berlalu banyak yang ingin mengenang kembali masa-masa itu Podkesmas lewat anak perusahaan Podkesmas Asia Network hadir untuk membangkitkan kembali masa-masa menjadi pendengar sandiwara Radio dengan tampilan Podcast yang berjudul "Balada Onggok si Anak Durhaka" dimana cerita sandiwara Audio bergenre komedi tersebut dibintangi oleh keempat personil Podkesmas yakni Surya Insomnia, Imam Darto, Ananda Omesh dan Angga Nggok.

Menceritakan tentang Onggok (Angga Nggok) seorang pemuda yang tidak mendapatkan kasih sayang dari ayahnya, Paman Sam (Tora Sudiro) serta ketiga sahabatnya Omesan (Ananda Omesh), Dartox (Imam Darto) dan Suryo (Surya Insomnia) dikarenakan mereka kerapkali mem'bully' Onggok karena tidak terima dengan perlakuan teman-temannya tersebut Onggok merasa kesal dan melampiaskan amarahnya terhadap sang ayah hingga pada akhirnya saat berada di hutan antah berantah Onggok malah dikutuk oleh Jin Penunggu (Deddy Mahendra Desta) menjadi jamban emas pada saat Onggok berubah menjadi jamban emas banyak sekali pelajaran hidup yang diambil oleh Onggok ketika dirinya dikutuk menjadi jamban emas dan bagaimanakah perjalanan serta petualangan seru yang mereka hadapi akankah Onggok bisa kembali berubah menjadi manusia?

Tentu pasti penasaran dengan keseruan cerita "Balada Onggok si Anak Durhaka" yang tayang di Spotify mulai 7 September 2021 setiap hari Selasa dan Jum'at ditulis dan disutradarai oleh Imam Darto serta pembaca narasi oleh komika Bintang Emon dan pada hari Sabtu akan ditayangkan obrolan dengan beberapa aktor dan aktris pendukung antara lain Tora Sudiro, Cak Lontong, Asri Welas, Tike Priatnakusumah, Hesti Purwadinata, Deddy Mahendra Desta, Kenny Djafar, Augie Fantinus, Aurelie Moeremans, Yuki Kato, Indra Jegel, Boris Bokir, Augie Fantinus hingga Maulana Hidayat / Molan   

Pengisi suara :

• Angga Nggok : Onggok
• Surya Insomnia : Suryo
• Imam Darto : Dartox
• Ananda Omesh : Omesan
• Tora Sudiro : Paman Sam
• Deddy Mahendra Desta : Jin Penunggu Hutan
• Asri Welas : Nyonya Gina
• Cak Lontong : Waluyo / Walikota Podkesville
• Yuki Kato : Putri
• Boris Bokir : Subakti
• Bintang Emon : Narator

SUSI SUSANTI - LOVE ALL

Film "Susi Susanti Love All" adalah film yang dirilis pada tahun 2019 yang lalu film ini merupakan film biopic kisah perjalanan hidup legenda Bulutangkis Indonesia Susi Susanti yang  meraih medali emas di cabang bulutangkis nomor tunggal putri pada Olimpiade Barcelona 1992 diceritakan di Tasikmalaya,Jawa Barat Susi Susanti kecil (Moira Tabina Zayn) merupakan seorang balerina namun ia justru berpindah haluan dengan menjadi seorang atlet bulutangkis seiring berjalannya waktu pada Susi dewasa (Laura Basuki) mengikuti pelatnas PBSI dengan ketua umum saat itu Try Sutrisno (Muhammad Farhan) lalu MF Siregar (Lukman Sardi) serta pelatihnya Liang Chiu SIa (Jenny Zhang Wiradinata) dimana Susi mengungkapkan sebuah janji kepada ayahnya Risad Haditono (Iszur Muchtar) Susi akhirnya mendapat pengakuan dengan meraih medali emas di nomor tunggal putri namun di saat yang bersamaan Alan Budikusuma (Dion Wiyoko) juga meraih medali emas di nomor tunggal putra dengan memainkan All Indonesian Final menghadapi Ardy B.Wiranata (Nathaniel Sulistyo) namun di tahun 1998 ketika gejolak Krisis Ekonomi Susi justru membuktikan kepada dunia bahwa kepahlawanan tidak diukur dari prestasi tetapi juga dengan tekad serta cinta terhadap tanah airnya film yang disutradarai oleh Sim F ini dibintangi oleh Laura Basuki sebagai Susi Susanti dewasa sedangkan Susi kecil diperankan oleh Moira Tabina Zayn pemeran Airin adik Milea di film "Dilan 1990" serta "Dilan 1991" kemudian Dion Wiyoko sebagai Alan Budikusuma selain itu ada Lukman Sardi sebagai MF Siregar, Muhammad Farhan sebagai Try Sutrisno, Jenny Zhang Wiradinata sebagai Liang Chiu Sia, Iszur Muchtar personil grup komedi P-Project memerankan Risad Haditono ayahanda Susi Susanti yang telah berpulang pada tahun 2017 lalu atau dua tahun sebelum film ini dirilis selain itu film ini juga diproduseri oleh presenter kondang Daniel Mananta

Pemain :

• Laura Basuki : Susi Susanti 
• Moira Tabina Zayn : Susi Remaja
• Dion Wiyoko : Alan Budikusuma
• Jenny Zhang Wiradinata : Liang Chiu Sia
• Chew Kin Wah : Tong Sin Fu
• Lukman Sardi : MF Siregar
• Muhammad Farhan : Try Sutrisno
• Rafael Tan : Hermawan Susanto
• Kelly Tandiono : Sarwendah Kusumawardhani
• Delon Thamrin : Kakak Susi
• Iszur Muchtar : Ayah Susi
• Dayu Wijanto : Ibu Susi
• Nathaniel Sulistyo : Ardy B.Wiranata
• Irwan Chandra : Rudy Hartono
• Mike Lucock : Wasit Piala Sudirman
• Daniel Mananta : Pendeta